Alenia.id – Semangat menjaga demokrasi dan perdamaian tercermin dalam aksi damai yang digelar oleh Posko Relawan Rakyat Indonesia (Posraya) Lampung di halaman kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung.
Aksi yang berlangsung pada Jumat (20/12) ini tidak hanya membawa pesan perdamaian tetapi juga dukungan penuh terhadap hasil Pemilu dan Pilkada 2024.
Dengan suasana tertib dan damai, aksi ini menjadi momentum penting untuk mengajak masyarakat Lampung menerima hasil Pemilu dan Pilkada yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan diawasi oleh Bawaslu.
“Kami ingin masyarakat Lampung memahami bahwa hasil Pemilu dan Pilkada adalah buah dari proses demokrasi yang diawasi secara ketat oleh Bawaslu dan diselenggarakan secara transparan oleh KPU. Semangat ini harus terus kita jaga demi menjaga kedamaian di tengah masyarakat,” ungkap Koordinator Lapangan Posraya Lampung.
Apresiasi untuk Bawaslu Lampung
Tak hanya menyerukan pesan perdamaian, Posraya Lampung juga menyampaikan apresiasi kepada Bawaslu atas pengawasan yang dilakukan selama proses Pemilu dan Pilkada.
Perwakilan Posraya menilai Bawaslu telah bekerja dengan profesional untuk memastikan setiap tahapan berjalan sesuai prinsip demokrasi.
“Kami, Posraya Indonesia Lampung, mewakili masyarakat Lampung mengucapkan terima kasih kepada Bawaslu Lampung yang telah mengawasi tahapan pemilihan gubernur, wakil gubernur, bupati, dan wali kota tahun 2024 dengan baik. Pemilu berjalan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil di wilayah Lampung,” ujar salah satu perwakilan Posraya.
Bawaslu: Dukungan Ini Jadi Motivasi
Menanggapi aksi tersebut, anggota Bawaslu Lampung, Ahmad Qohar, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Posraya Lampung.
Menurutnya, apresiasi dari masyarakat menjadi dorongan untuk terus meningkatkan kinerja dalam mengawal demokrasi.
“Saya mewakili Bawaslu mengucapkan terima kasih kepada Posraya Indonesia atas apresiasi dan dukungannya. Kami menyadari bahwa mungkin masih ada kekurangan. Jika ke depan terdapat hal-hal yang perlu diperbaiki, kami berharap masyarakat bersedia menegur dan mengingatkan kami demi terciptanya demokrasi yang lebih baik,” ujar Ahmad Qohar.
Ahmad Qohar juga menegaskan komitmen Bawaslu dalam menjaga integritas setiap tahapan Pemilu.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pengawasan Pemilu guna menciptakan demokrasi yang berkualitas dan inklusif.
Menjaga Kedamaian Pasca Pemilu
Aksi damai ini diakhiri dengan seruan bersama dari Posraya Lampung untuk menjaga persatuan dan perdamaian pasca Pemilu dan Pilkada.
Posraya berharap agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif yang dapat memecah belah persatuan.
“Demokrasi bukan hanya soal siapa yang menang, tetapi juga soal bagaimana kita menjaga persatuan di tengah perbedaan pilihan. Mari kita terus kawal proses ini dengan semangat damai dan optimisme untuk masa depan Lampung yang lebih baik,” tutup Koordinator Posraya Lampung. (*)
