Alenia.id – Dalam upaya menginspirasi dan memberdayakan perempuan Indonesia, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali mencatatkan kisah keberhasilan salah satu nasabahnya.
Ibu Saryati Binti Nasuhardi, seorang nasabah PNM Mekaar asal Lampung, berhasil mendapatkan penghargaan berupa pemberangkatan ibadah umrah atas dedikasi dan kontribusinya yang luar biasa dalam membangun usaha dan masyarakat sekitarnya.
Berawal sebagai penjual gorengan dan cendol, Ibu Saryati memulai perjalanan usahanya dengan penuh ketekunan. Tak hanya berfokus pada ekonomi, ia juga aktif di bidang sosial.
Kegiatan Posyandu yang ia pimpin dilakukan di rumahnya sendiri, memberikan pelayanan kesehatan bagi para ibu dan anak di lingkungannya.
Selain itu, ia berperan aktif dalam Program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan menjadi bagian dari Tim Pendamping Kesehatan (TPK) untuk menangani masalah stunting di komunitasnya.
Dengan pembiayaan dan pendampingan dari PNM, usaha Ibu Saryati berkembang pesat.
Ia kini memiliki warung sembako yang tidak hanya mendukung perekonomian keluarganya tetapi juga membantu masyarakat sekitar dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Keberhasilan Ibu Saryati diapresiasi oleh PNM melalui penghargaan ibadah umrah.
Dalam acara Pelepasan Reward Ibadah Umrah Keluarga Besar PNM 2024 di Menara PNM, Sabtu (7/12), Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menjelaskan bahwa PNM lebih dari sekadar lembaga pembiayaan.
“PNM hadir untuk memberdayakan perempuan dengan memberikan modal, pendampingan, dan menciptakan jaringan silaturahmi nasional. Kisah Ibu Saryati adalah bukti bahwa pemberdayaan perempuan dapat menciptakan perubahan besar dalam masyarakat,” kata Arief, Rabu (18/12/2024).
Ibu Saryati mengaku tak pernah membayangkan akan mendapatkan penghargaan sebesar ini.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PNM. Semoga kisah saya bisa menginspirasi ibu-ibu lain untuk terus berusaha dan berkontribusi bagi masyarakat,” ujarnya penuh haru.
Kisah Ibu Saryati menjadi bukti nyata bahwa ketekunan, kerja keras, dan kontribusi terhadap sesama mampu menciptakan dampak besar.
PNM, melalui program Mekaar, terus berkomitmen mendukung perempuan Indonesia untuk mandiri, sukses, dan berdampak positif bagi lingkungan.
Dengan penghargaan yang diterima, Ibu Saryati kini memiliki harapan lebih besar untuk terus menginspirasi masyarakat sekitarnya.
“Semoga makin banyak nasabah yang mendapat kesempatan seperti saya. Ini bukan hanya tentang usaha, tapi juga tentang memberikan manfaat bagi banyak orang,” tutupnya.
Ibu Saryati membuktikan bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari apa yang diraih, tetapi juga dari dampak positif yang diberikan kepada orang lain. (*)
