Alenia.id – Di tengah maraknya tren koleksi jersey sepak bola, komunitas Jersey Kemarin Sore (JKS) muncul sebagai wadah bagi para pecinta dan kolektor jersey original, baik edisi lawas maupun terbaru.
Berawal dari obrolan santai antar teman, komunitas ini kini telah berkembang dengan lebih dari 30 anggota aktif yang rutin berdiskusi, berbagi informasi, hingga berburu jersey langka.
Menariknya, bagi sebagian anggota, mengoleksi jersey bukan sekadar hobi, tetapi juga bentuk investasi.
Harga jersey original terus meningkat seiring waktu, menjadikannya aset berharga yang nilainya bisa melampaui ekspektasi.
Dari Koleksi Hingga Investasi: Jersey yang Bernilai Puluhan Juta
Salah satu anggota JKS, Erich Irawan, telah bergelut dalam dunia jual-beli jersey sejak 2013.
Ia menilai bahwa harga jersey original justru semakin mahal, terutama untuk edisi langka atau bersejarah.
Salah satu koleksi langkanya, Jersey Juventus 1997 Centenary Pink, yang dirilis dalam rangka peringatan 100 tahun klub asal Italia tersebut, kini bernilai hingga Rp30 juta.
“Kalau tidak laku, kami simpan karena harganya bisa naik. Dibanding emas, lebih baik koleksi jersey,” ujar Erich saat menjadi narasumber dalam Podcast Kongsi SMSI Bandar Lampung di Enterpro Minisoccer, Sabtu (1/2/2025).
Jersey-jersey legendaris memang sering kali memiliki nilai sentimental yang tinggi bagi penggemarnya.
Selain karena desainnya yang khas, sejarah yang melekat pada jersey juga berperan dalam menentukan harga jualnya di kemudian hari.
Dulu KW, Sekarang Original: Perubahan Tren di Dunia Jersey
Perjalanan dalam dunia koleksi jersey juga dialami oleh Edi Supriyono, yang dulunya lebih memilih jersey KW sebelum akhirnya beralih ke yang original.
Menurutnya, tren telah banyak berubah, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keaslian jersey.
“Dulu banyak yang memilih jersey KW Thailand karena jersey original belum sepopuler sekarang. Sekarang, kita lebih berhati-hati dalam memilih,” katanya, Minggu (2/2/2025).
Bagi para kolektor sejati, membeli jersey original bukan hanya soal gaya, tetapi juga bentuk dukungan nyata bagi klub sepak bola.
“Dengan membeli jersey original, secara tidak langsung kita turut membantu tim itu sendiri,” tambah Edhi.
Lebih dari Sekadar Pakaian: Sejarah, Prestise, dan Identitas
Menurut Ari Purba, komunitas JKS bukan hanya sekadar tempat berbagi pengalaman, tetapi juga menjadi sumber informasi penting bagi anggotanya terkait keaslian jersey, tren harga, serta sejarah di balik desainnya.
Banyak kolektor yang rela berburu jersey tertentu bukan hanya karena tampilannya, tetapi juga karena nilai sejarahnya. Jersey adalah saksi bisu perjalanan sebuah tim, baik dalam masa kejayaan maupun keterpurukan.
Faktor yang membuat jersey begitu menarik antara lain:
- Desain unik yang khas dan tidak ditemukan di edisi lain.
- Sejarah yang melekat, seperti jersey yang dikenakan dalam final bersejarah atau momen kontroversial.
- Kelangkaan, terutama untuk edisi khusus atau terbatas.
Komunitas JKS: Edukasi, Sharing, dan Media Sosial
Kini memasuki tahun kedua, JKS terus berkembang dengan menghadirkan edukasi bagi anggotanya.
Melalui akun Instagram @jerseykemarinsore, komunitas ini rutin membagikan aktivitas serta koleksi jerseynya dengan tagar #originalgehyay.
Selain menjadi wadah bagi para kolektor, media sosial juga membantu komunitas ini dalam menjangkau lebih banyak orang yang memiliki minat serupa.
“Bukan hanya untuk pamer koleksi, tapi juga untuk berbagi informasi dan saling mengedukasi,” kata Ari.
Dengan semakin banyaknya orang yang sadar akan nilai sebuah jersey, komunitas JKS pun semakin berkembang.
Tidak hanya memperkuat hubungan antaranggota, tetapi juga membuktikan bahwa jersey bukan sekadar pakaian, melainkan bagian dari sejarah dan investasi masa depan. (*)