Alenia.id – Langkah besar diambil oleh dua raksasa telekomunikasi Indonesia, XL Axiata dan Smartfren. Melalui proses merger, kedua perusahaan kini bersatu dalam entitas baru bernama XLSmart.
Meski begitu, pelanggan setia Smartfren tak perlu khawatir. Merek dan layanan ikonik Smartfren tetap dipertahankan, bahkan dijanjikan akan lebih baik dan inovatif.
CEO Smartfren, Andrijanto Muljono, memastikan bahwa penggabungan ini tidak akan mengubah identitas maupun produk unggulan Smartfren.
“Pelanggan dan mitra usaha tidak perlu khawatir karena semuanya akan tetap bisa menggunakan layanan dan produk Smartfren. Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan produk-produk tersebut agar lebih inovatif,” ujarnya.
Smartfren Tetap di Hati Pelanggan
Produk-produk unggulan Smartfren, seperti paket data Unlimited Suka-Suka, Unlimited Nonstop, dan Smartfren Kuota, akan terus tersedia pasca-merger.
Berbagai pilihan ini didukung oleh lebih dari 46.000 BTS yang seluruhnya berbasis jaringan 4G LTE.
Menurut Andrijanto, merger ini bukan sekadar penggabungan aset, tetapi juga peluang besar untuk memperkuat kualitas layanan Smartfren.
Jaringan yang lebih luas dan stabil menjadi salah satu keunggulan yang diusung XLSmart.
“Merger ini memperkuat Smartfren dengan jaringan 4G LTE yang semakin luas, sehingga mitra usaha dan pelanggan bisa lebih optimis dalam berbisnis dan menikmati layanan yang ada,” tambah Andrijanto.
Identitas Smartfren Tetap Dipertahankan
Dalam industri telekomunikasi yang kompetitif, menjaga kepercayaan pelanggan menjadi prioritas utama.
Oleh karena itu, meski berada di bawah nama besar XLSmart, Smartfren tetap dipertahankan sebagai merek yang dikenal masyarakat luas.
Hal ini menjadi strategi penting untuk melestarikan identitas merek yang telah lama membangun koneksi dengan konsumennya.
Manfaat Merger: Total Spektrum 152 MHz
Salah satu keunggulan utama dari penggabungan ini adalah total kepemilikan spektrum frekuensi XLSmart yang mencapai 152 MHz.
Dengan kapasitas sebesar itu, XLSmart memiliki ruang lebih besar untuk meningkatkan kualitas jaringan dan menjangkau lebih banyak pelanggan.
CEO Axiata Group, Vivek Sood, mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan strategi penting untuk memperkuat daya saing perusahaan.
“Spektrum yang lebih besar akan membantu kami memberikan layanan berkualitas tinggi kepada pelanggan,” katanya.
Meski demikian, spektrum tersebut masih perlu dievaluasi oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Baik XL Axiata maupun Smartfren berharap dapat terus mengoptimalkan spektrum yang dimiliki untuk masa depan layanan mereka.
Harapan Pasca-Merger
Dengan komitmen untuk mempertahankan layanan Smartfren, merger ini diharapkan membawa manfaat besar bagi pelanggan, mitra usaha, dan ekosistem digital Indonesia secara keseluruhan.
Penggabungan ini tidak hanya memperkuat jaringan, tetapi juga membuka jalan bagi inovasi layanan baru yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Meski kini menjadi bagian dari XLSmart, Smartfren membuktikan bahwa identitas dan keunggulannya tetap hidup.
Pelanggan masih dapat menikmati layanan andal yang sudah dikenal, sementara masa depan membawa janji teknologi dan inovasi yang lebih cemerlang.
“Smartfren tetap ada, bukan hanya sebagai merek, tetapi juga sebagai janji kualitas layanan yang terus diperbarui,” tutup Andrijanto optimis. (*)